Gambaran Pengetahuan Gizi, Pola Konsumsi dan Status Gizi pada Remaja Putri di SMPN 2 Kota Bengkulu Tahun 2024

ANGGRAINI, NADYA RIFDAH and Kamsiah, Kamsiah and Sari, Ayu Pravita (2024) Gambaran Pengetahuan Gizi, Pola Konsumsi dan Status Gizi pada Remaja Putri di SMPN 2 Kota Bengkulu Tahun 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bengkulu.

Text KTI_NADYA_27_JULI_2024 DONE.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Pada masa remaja mengalami peningkatan pertumbuhan fisik serta perkembangan yang sangat pesat. Indonesia menghadapi beban ganda masalah gizi (double barden malnutrion). Pola makan atau pola konsumsi merupakan urutan jenis dan jumlah makanan yang akan dikonsumsi atau kelompok orang tertentu..Pengetahuan remaja mengenai pengetahuan gizi adalah pemahamanan seseorang tentang ilmu gizi, zat gizi serta interaksi antara zat gizi dengan status gizi dan kesehatan. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan gizi, pola konsumsi dan status gizi pada remaja putri di smpn 2 Kota Bengkulu Tahun 2024. Metode : Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah remaja putri. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini berupa teknik simple random sampling. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar dari remaja putri (57,1%) memiliki pengetahuan kurang baik. Sebagian besar dari remaja putri (58,4%) karbohidrat pola konsumsi sering, (58,4%) pola konsumsi protein hewani sering, (66,2%) pola konsumsi protein nabati sering, (57,1%) pola konsumsi olahan susu sering, putri (53,2%) pola konsumsi sayur jarang, setengahnya dari remaja putri (50,6%) pola konsumsi buah sering, (59,7%) pola konsumsi minuman kemasan sering, (53,2%) pola konsumsi jajanan sering. Hampir setengahnya (29,9%) dari remaja putri memiliki status gizi kurang, (35,5%) status gizi baik (22,1%) status gizi lebih, (13%), status gizi obesitas. Kesimpulan : Pengetahuan pada remaja putri sebagian besar kurang baik. Sebagian besar remaja putri memiliki pola konsumsi karbohidrat, protein hewani, protein nabati, olahan susu, buah, minuman kemasan, jajanan sering dan sebagian besarnya lagi memiliki pola konsumsi sayur jarang. Hampir setengah remaja putri memiliki status gizi kurang, hampir setenganya lagi memiliki status gizi baik, Sebagian kecil memiliki status gizi lebih dan Sebagian kecilnya lagi memiliki status gizi obesitas.

Actions (login required)

View Item