Pengaruh Pemberian Video Edukasi terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Sekolah Menengah Atas tentang Pendewasaan Usia Perkawinan di Kota Bengkulu Tahun 2021

MONALISYA, VIVI and Damarini, Susilo and Rachmawati, Rachmawati and Hartini, Lela and Andriani, Lusi (2021) Pengaruh Pemberian Video Edukasi terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Sekolah Menengah Atas tentang Pendewasaan Usia Perkawinan di Kota Bengkulu Tahun 2021. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Bengkulu.

Text SKRIPSI VIVI MONALISYA.pdf Download (3MB)

Abstract

Pendewasaan usia perkawinan merupakan bagian dari program BKKBN yang berupaya untuk meningkatkan usia perkawinan pertama, bagi laki-laki dan perempuan minimal 19 tahun. Banyaknya kasus pernikahan dini yang disebabkan kurangnya pengetahuan serta kurangnya paparan informasi remaja tentang pendewasaan usia perkawinan dapat menyebabkan remaja menikah dengan usiakurang dari 19 tahun yang mana akan menimbulkan banyak dampak seperti kelahiran premature, perdarahan dan infeksi pada saat persalinan, perceraian, KDRT, putus sekolah, dan masih banyak lagi. Desain penelitian adalah quasi experiment dengan pre-post test design with control group.Sampel penelitian berjumlah 70 orang, kelompok intervensi diberikan video dengan durasi 6 menit, sedangkan pada kelompok kontrol diberikan e-modulberisikan 10 page. Instrument yang digunakan pada penelitian antara lain:kuisioner pengetahuan tentang pendewasaan usia perkawinan, video edukasi dan e-modul. Teknik sampling yang digunakan adalah proportionate stratified random sampling. Analisis menggunakan t test dengan α ≤ 0,05. Hasil analisis menunjukkan ada pengaruh pemberian video edukasi terhadap tingkat pengetahuan remaja sekolah Menengah Atas tentang Pendewasaan Usia Perkawinan dengan p-value0,024. Pemberian video edukasi mampu meningkatkan pengetahuan remaja tentang pendewasaan usia perkawinan. Diharapkan institusi terkait, peneliti dan akademik dapat menjadikan media video edukasisebagai referensidalam memberikan pendidikankesehatan tentang Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) dan dapat dijadikan sebagai bahan atau materi perkulihan.

Actions (login required)

View Item