Determinan Penyalahgunaan Minuman Keras Pada Remaja di Kelurahan Lempuing

PRAYUDA, DIOSY MICHAELL and Patroni, Rini and Ervina, Lissa (2024) Determinan Penyalahgunaan Minuman Keras Pada Remaja di Kelurahan Lempuing. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bengkulu.

Text Skripsi DIOSY MICHAELL PRAYUDA.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini fokus pada remaja di Kelurahan Lempuing, Kota Bengkulu, yang menunjukkan angka penyalahgunaan minuman keras yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional. Kenakalan remaja, termasuk penyalahgunaan minuman keras, menjadi masalah sosial yang serius dan perlu diatasi. Faktor seperti pengetahuan, lingkungan, sosial budaya, dan media sosial diidentifikasi sebagai potensi determinan penyalahgunaan minuman keras. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional Sampel penelitian diambil dengan teknik total sampling sebanyak 90 Sample di Kelurahan Lempuing Kota Bengkulu. Instrumen penelitian ini kuesioner Instrumen yang digunakan adalah kuesioner yang berisi pertanyaan mengenai:Karakteristik individu (usia dan jenis kelamin), Pengetahuan tentang penyalahgunaan minuman keras, Lingkungan, Sosial budaya, Media sosial, Penyalahgunaan minuman keras Gambaran pengetahuan remaja tentang penyalahgunaan miras di Wilayang Lempuing Kota Bengkulu sebagian besar (84,88%) baik, sebagian besar (66,77%) remaja tidak mengkonsumsi miras, hampir seluruh (94,44%) remaja memiliki lingkungan baik. Sosial budaya remaja tentang penyalahgunaan miras hampir seluruhnya (90%) baik serta media sosial remaja tentang penyalahgunaan miras di Wilayah Lempuing Kota Bengkulu sebagian hampir seluruhnya (91,11%) baik. Faktor lingkungan dan media sosial ditemukan berhubungan dengan penyalahgunaan minuman keras, sedangkan sosial budaya tidak menunjukkan hubungan yang signifikan. Meskipun sebagian besar remaja memiliki pengetahuan yang baik,masih ada yang mengkonsumsinya.

Actions (login required)

View Item