SARI, MELITA and Simbolon, Demsa and Rizal, Ahmad (2024) Hubungan Kualitas MP-Asi dengan Status Gizi pada Baduta Penderita ISPA di Wilayah Puskesmas Jembatan Kecil Kota Bengkulu Tahun 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bengkulu.
|
Text
KTI MELITA SARI (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Status gizi merupakan suatu keadaan yang menggambarkan kesehatan pada anak. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengeluarkan hasil survei status gizi Indonesia tahun 2022 Perkembangan angka status gizi balita di Indonesia setiap tahunnya, Pada data tersebut dapat diketahui bahwa dari tahun 2021 hingga 2022 Indonesia mengalami penurunan angka stunting sebanyak 21,6%. Pravelensi Overweight juga menurun sebanyak 3,5% tetapi dengan peningkatan status gizi wasting sebesar 7,7% dan underweight sebesar 17,7%. Faktor penyebab kejadian status gizi balita terhambat yaitu salah satunya masih banyak ibu memberikan MP-ASI yang tidak memenuhi standar gizi Pemberian MP-ASI sangat penting untuk meningkatkan energi maupun zat gizi bagi baduta. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan kualitas MP-ASI dengan status gizi pada baduta penderita ISPA di Wilayah Kerja Puskesmas Jembatan Kecil Kota Bengkulu Tahun 2024. Metode : Desain penelitian menggunkan pendekatan cross-sectional. Populasi baduta yang berusia 6-24 bulan yang menderita penyakit ISPA di Puskesmas Jembatan Kecil, dengan sample 96 baduta penderita ISPA, data yang di ambil adalah kualitas MP-ASI dengan cara wawancara menggunakan kuisoner serta penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan yang di lakukan langsung kepada balita Analisis statistic menggunakan Uji Chi-square. Hasil : Menunjukan terdapat hubungan antara kualitas MP-ASI dengan status gizi (BB/U) pada baduta penderita di mana dapat di buktikan dari uji statistik Chi-square di dapatkan p-value 0,035 (<0,05) di peroleh pula nilai OR -2,488 dan menunjukan hubungan antara kualitas MP-ASI dengan status gizi (BB/PB) pada baduta penderita ISPA yang di mana dapat di buktikan dari uji statistik Chi-square di dapatkan p-value <0,0001 (<0,05) di peroleh pula nilai OR -6,657 menunjukan tidak terdapat hubungan antara kualitas MP-ASI dengan status gizi (PB/U) pada baduta penderita ISPA yang di mana dapat di buktikan dari uji statistiki Chi-square di dapatkan p-value 0,973 (≥0,05) di peroleh pula nilai OR -0,973 Kesimpulan :Pada baduta gizi kurang paling banyak di temukan kualitas MP-ASI tidak sesuai standa Saran : Bagi masyarakat/bagi ibu baduta diharapkan kepada masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan dengan mengakses informasi dalam memberikan MP-ASI yang tepat sesuai dengan golongan usia baduta tersebut
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Status gizi, Kualitas MP-ASI, ISPA |
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Jurusan Gizi > D3 Gizi |
| Depositing User: | Mrs Luthfi Nur Alfiyya |
| Date Deposited: | 01 Dec 2025 04:00 |
| Last Modified: | 01 Dec 2025 04:00 |
| URI: | http://repository.poltekkesbengkulu.ac.id/id/eprint/3848 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
