Asuhan Keperawatn Keluarga Congestive Heart Failure (CHF) dengan Implementasi Pijat Kaki pada Masalah Ketidakefektifan Manajemne Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Kapung Delima Kabupaten Rejang Lebong Tahun 2024

Zhorrayah, Fhazllahtu and Mulyati, Leli and Buana, Chandra and Khoirini, Fatimah (2024) Asuhan Keperawatn Keluarga Congestive Heart Failure (CHF) dengan Implementasi Pijat Kaki pada Masalah Ketidakefektifan Manajemne Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Kapung Delima Kabupaten Rejang Lebong Tahun 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bengkulu.

Text KARYA TULIS ILMIAH FHAZLLAHTU_ZHORRAYAH.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan: Penyakit Congestive Heart Failure (CHF) atau gagal jantung merupakan kondisi dimana jantung tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh sesuai dengan kebutuhan jaringan untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh. Pijat kaki dapat meningkatkan relaksasi meningkatkan aliran darah, meningkatkan penyembuhan otot, mengurangi spasme/kejang otot dan menurunkan kecemasan, dengan pijat kaki akan menstimulasi pengeluaran cairan melalui saluran limfe ke bagian yang lebih proksimal, sehingga menurunkan oedema kaki. Tujuan: Tujuan penelitian ini mengetahui gambaran Asuhan Keperawatan Keluarga Congestive Heart Failure (CHF) dengan implementasi pijat kaki pada masalah ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga. Metode: metode yang digunakan adalah deskriptif study kasus, subjek studi kasus 1 pasien CHF. fokus studi pijat kaki pada oedema. Hasil: Setelah dilakukan Asuhan Keperawatan keluarga selama 3 hari keluhan oedema pada kaki klien menurun, Sebelum dilakukan tindakan yaitu lingkar ankle 26,1cm, pitting oedema 1cm setelah dilakukan tindakan pijat kaki selama 3 hari implementasi di dapatkan kedalaman oedema 23cm, pitting oedema 0,1cm. Kesimpulan: Implementasi Pijat Kaki selama 3 hari terbukti dapat menurunkan oedema pada pasien CHF. Pendahuluan: Penyakit Congestive Heart Failure (CHF) atau gagal jantung merupakan kondisi dimana jantung tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh sesuai dengan kebutuhan jaringan untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh. Pijat kaki dapat meningkatkan relaksasi meningkatkan aliran darah, meningkatkan penyembuhan otot, mengurangi spasme/kejang otot dan menurunkan kecemasan, dengan pijat kaki akan menstimulasi pengeluaran cairan melalui saluran limfe ke bagian yang lebih proksimal, sehingga menurunkan oedema kaki. Tujuan: Tujuan penelitian ini mengetahui gambaran Asuhan Keperawatan Keluarga Congestive Heart Failure (CHF) dengan implementasi pijat kaki pada masalah ketidakefektifan manajemen kesehatan keluarga. Metode: metode yang digunakan adalah deskriptif study kasus, subjek studi kasus 1 pasien CHF. fokus studi pijat kaki pada oedema. Hasil: Setelah dilakukan Asuhan Keperawatan keluarga selama 3 hari keluhan oedema pada kaki klien menurun, Sebelum dilakukan tindakan yaitu lingkar ankle 26,1cm, pitting oedema 1cm setelah dilakukan tindakan pijat kaki selama 3 hari implementasi di dapatkan kedalaman oedema 23cm, pitting oedema 0,1cm. Kesimpulan: Implementasi Pijat Kaki selama 3 hari terbukti dapat menurunkan oedema pada pasien CHF. Kata Kunci : Pijat kaki, Oedema, CHF

Actions (login required)

View Item