Uji Aktivitas Antioksidan pada Ekstrak Etanol Daun Kersen Muda dan Tua (Muntingia Calabura L.) Menggunakan Metode Dpph (2,2-Diphenyl-1-Picrylhydrazyl)

BESTARI, WINDI DEVANA and Irnameria, Dira and Iqoranny, Avrilya (2024) Uji Aktivitas Antioksidan pada Ekstrak Etanol Daun Kersen Muda dan Tua (Muntingia Calabura L.) Menggunakan Metode Dpph (2,2-Diphenyl-1-Picrylhydrazyl). Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Bengkulu.

Text KARYA TULIS ILMIAH WDB.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Latar belakang: Dalam dunia kedokteran, radikal bebas tengah menjadi sorotan dalam perbincangan akhir-akhir ini. Radikal bebas adalah molekul-molekul yang memiliki satu atau lebih elektron yang tidak berpasangan, yang sangat reaktif dalam bereaksi dengan molekul lain. Radikal bebas yang terdapat dalam tubuh pada dasarnya dapat diatasi oleh antioksidan. Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menghambat dan memperlambat reaksi oksidasi untuk menangkal radikal bebas. Salah satu bahan alam yang mengandung antioksidan adalah daun kersen (Muntingia calabura L.). Daun kersen mengandung flavonoid, saponin, polifenol, dan tanin, sehingga bisa berperan sebagai antioksidan, antiinflamasi, antipiretik, antibakteri dan analgetik sehingga digunakan sebagai obat tradisional. Tujuan: Tujuan dari penelitian untuk mengetahui aktivitas antioksidan pada ekstrak etanol daun kersen muda dan tua (Muntingia calabura L.) menggunakan metode DPPH. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, pengujian aktivitas antiosidan ekstrak etanol daun kersen muda dan tua secara beurut sebesar 47,579 ppm dan 28,49 ppm. Kesimpulan: Dapat disimpulakan bahwa aktivitas antioksidan daun kersen tua lebih baik dari pada daun kersen muda dikarenakan mempunyai nilai IC50 yang lebih kecil yang berarti semakin kuat aktivitas antioksidannya.

Actions (login required)

View Item