Gambaran Kadar Kreatinin Pada Penderita Dm dengan Hipertensi di Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu Tahun 2022

SIMBOLON, GELORA and Laksono, Heru and Welkriana, Putri Widelia and Baruara, Guntur and Febriyanto, Tedy (2022) Gambaran Kadar Kreatinin Pada Penderita Dm dengan Hipertensi di Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu Tahun 2022. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Bengkulu.

Text KTI_GELORA_SIMBOLON 211.pdf Download (976kB)

Abstract

Latar Belakang : Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolik menahun akibat pankreas tidak memproduksi cukup insulin atau tubuh resisten terhadap insulin. Kadar gula darah yang tinggi (hipergliglikemia) akan menyebabkan terjadinya berbagai komplikasi kronik yang dapat menyerang berbagai organ seperti mata, ginjal, saraf dan pembuluh darah. baik mikroangiopati mau pun makroangiopati. Kreatinin merupakan hasil metabolisme endogen dari otot skeletal yang diekskresikan melalui urine, tidak direabsorbsi atau diekskresikan oleh tubulus ginjal. Pemeriksaan kreatinin serum berfungsi sebagai indikator perjalanan penyakit DM yang berpotensi mengalami gagal ginjal Tujuan : Mengetahui kadar kreatinin pada penderita DM dengan hipertensi di Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan mengukur kadar kreatinin responden. Total sampel sebanyak 38 responden yang mengalami DM dengan Hipertensi. Kadar kreatinin ditentukan dengan metode reaksi Jaffe. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki kadar kreatinin normal sebanyak 11 responden (58%) dan sebanyak 8 responden memiliki kadar kreatinin abnormal (42%), hal ini di sebabkan karena hipertensi dalam jangka waktu yang lama yaitu lebih dari 2 tahun dapat merusak pembuluh darah sehingga fungsi ginjal terganggu. Selain itu disebabkan dari berbagai faktor seperti, pola hidup yang tidak baik dan pengobatan yang dilakukan tidak teratur. Kesimpulan : Hasil penelitian menunjukkan kadar kreatinin pada penderita DM dengan hipertensi di Puskesmas Sawah Lebar Kota Bengkulu dapat disimpulkan bahwa sebanyak 42% (8 orang) memiliki kadar kreatinin abnormal dan sebanyak 58% responden (11 orang) memiliki kadar kreatinin normal.

Actions (login required)

View Item